Sistem Digitalisasi Pengelolaan Arsip Pada Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan

Permasalahan yang terjadi adalah sistem pengelolaan arsip yang masih manual di Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan khususnya pada bidang Teknologi Informasi Kepolisian (TIK) memiliki berbagai kendala, seperti keterbatasan ruang penyimpanan, risiko kehilangan atau kerusakan dokumen, serta kesulitan dalam pencarian dokumen. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan Sistem Digitalisasi Pengelolaan Arsip Pada Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan khususnya pada bidang Teknologi Informasi Kepolisian (TIK), yang tidak hanya akan meningkatkan efisiensi kerja pegawai, tetapi juga mendukung keterbukaan informasi dalam pelayanan publik. Data ini diperoleh melalui observasi lapangan, wawancara, studi pustaka kuesioner. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode Waterfall. Dimana metode Waterfall sangat dibutuhkan dalam perancangan aplikasi berbasis website. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengujian melalui penyebaran kuesioner dengan metode User Acceptance Test (UAT), diperoleh persentase sebesar 87%, yang mengindikasikan bahwa sistem yang telah dikembangkan berfungsi dengan baik dan telah memenuhi tujuan serta kebutuhan yang telah dirancang sebelumnya.